Pekanbaru, Riau (igscyber) – Mulai tahun 2020 Sekolah Menegah Atas Negeri (SMAN) di Provinsi Riau gratis. Hal ini merupakan upaya yang dilakukan Gubernur Riau, Syamsuar dalam pemerataan pendidikan wajib 12 tahun. Sehingga, tidak ada lagi anak-anak di Bumi Lancang Kuning yang putus sekolah.
Dalam meningkatkan derajat pendidikan, dikatakan Syamsuar, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau tahun 2019 telah memberikan Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDa) sebanyak 297 SMA, 122 SMK, dan 17 SLB. Memenuhi kebutuhan ruang kelas baru, telah diberikan untuk 27 SMA, 73 SMK, dan 10 SLB menggunakan dana APBD dan DAK.
Nonton TV Gratis, Silahkan klik link dibawah ini:
Pemprov Riau juga telah memberikan bantuan keuangan kepada kabupaten/kota untuk gaji guru bantu daerah jenjang pendidikan sekolah dasar dan sekolah menengah pertama untuk 3.933 orang. Juga pembangunan unit sekolah baru untuk SMA dan SMK masing-masing 1 unit.
Selain itu Pemprov Riau juga telah memberikan bantuan komputer/notebook untuk mendukung Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) kepada 37 SMA dan 28 SMK. Juga mengadakan peralatan praktek produksi untuk 63 SMK.
Kami juga sudah melakukan rehabilitasi ruang kelas untuk 20 SMA dan 2 SMK. Juga mengadakan meubuler untuk 14 SMA, 68 SMK, dan 4 SLB.
Dikatakan Syamsuar lagi, Pemprov Riau juga sudah memberikan beasiswa untuk mahasiswa/i asal Riau yang berprestasi mulai jenjang D3 hingga S3 untuk Perguruan Tinggi di Riau sebanyak 2.504 beasiswa dan Perguruan Tinggi di luar Riau 254 beasiswa.
Beasiswa untuk mahasiswa/i kurang mampu (bidik misi) untuk S1 telah diberikan sebanyak 414 beasiswa untuk perguruan tinggi di Riau. Bantuan sosial pendidikan bagi mahasiswa/i kurang mampu jenjang D3, D4, dan S1 yang menerima sebanyak 1.200 rekomendasi (diluar hibah keagamaan).(DD)