Bengkulu (igscyber) – ALAN JUYADI adalah tokoh muda yang membawa angin segar pada Pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Bengkulu 2020 ini. Pasalnya, Sosok anak muda yang cerdas, profesional, dan memiliki visi membangun tangguh ini, menyatakan kesiapan mewakafkan diri untuk membangun tanah kelahirannya Bengkulu. Tidak sampai disitu ternyata Alan juga didukung jaringan besar di level Nasional dan dunia Internasional.
Tokoh muda Asli Bengkulu yang merupakan kader Partai Perindo sekaligus Ketua Bidang Penanaman Modal dan Investasi di Dewan Pimpinan Pusat (DPP Perindo), Alan Juyadi yang telah berhasil menembus prestasi dengan menjadi pengusaha dan Owner papan atas di Indonesia ini di harapkan akan meramaikan Pilgub nantinya.
Menurut Alan, generasi muda perlu dilibatkan dalam proses pembangunan. Kompleksnya cakupan permasalahan yang dihadapi oleh generasi muda, menuntut adanya penyikapan yang sangat mendasar dalam bentuk karya nyata (aksi). Aksi ini harus diarahkan pada pencerahan masa depan kehidupan pembangunan bangsa dengan mengakomodir sebanyak mungkin kaum muda yang potensial, untuk bergabung dan berkontribusi kepada proses pembangunan di Provinsi Bengkulu.
“Hal ini harus dilakukan dengan proses jenjang pengkaderan yang jelas serta terukur,”ujar Alan.
“Melihat segala potensi yang luar biasa dari Provinsi Bengkulu, kita dapat menarik sebuah pendapat bahwa Bengkulu adalah the land of Rafflesia City karena di wilayahnya banyak terdapat bunga Rafflesia Arnoldi yang tersebar di hutan tropis yang merupakan bunga langka dan patma raksasa yang ditetapkan sebagai icon Bengkulu,” ujarnya.
Selain itu, ada juga pahlawan kebanggaan masyarakat Bengkulu yakni sosok Fatmawati Soekarno, kemudian di Kota Bengkulu memiliki dua event tahuan besar yakni Festival Tabot dan Festival Bumi Rafflesia serta masih banyak lagi keberagaman dan keunikan Kota Bengkulu. Tidak hanya itu,Provinsi Bengkulu juga memiliki keragaman dan nilai jual yang tinggi, mulai dari wisata sejarah, alam dan wisata budaya. Untuk itu, pembangunan pariwisata harus sejalan dengan kearifan lokal.
“Bengkulu punya potensi wisata yang layak dipromosikan, jangan sampai nilai-nilai budaya lokal tergerus seiring dan semakin terbukanya Bengkulu bagi para pelancong, dan peran pemerintah sebagai nahkoda yang bisa membawa Bengkulu menjadi daerah sentral pariwisata untuk wilayah provinsi, nasional dan Internasional,” beber Alan.
Alan juga telah menyatakan keseriusan dan niatnya untuk maju pada Pilkada,”Jika di butuhkan saya siap turun gunung,”tegas nya sebagaimana di lansir dari media sosial Bengkuluupdate.com.
Selaku seorang putra daerah yang merasa memiliki tanggung jawab, Alan mengaku sudah bulat untuk kembali ke tempat kelahiran, dan mengabdi kepada masyarakat serta membangun Provinsi Bengkulu agar bisa lebih baik.
Untuk mewujudkan cita-cita mulia itu, saat ini Alan ingin menyapa masyarakat Bengkulu, baik yang sudah bertemu maupun yang belum. Bahkan ia berencana dalam waktu dekat akan lebih banyak berjumpa, berkenalan dengan masyarakat.
Sebagai tokoh muda Bengkulu, Alan menyadari sebagian besar masyarakat Provinsi Bengkulu belum mengetahui dirinya secara utuh, namun semua orang nantinya akan mengetahui dan bersama memahami cita-cita generasi muda yang ia tawarkan.
Sedikit di beberkan Alan bahwah,“Peningkatan kesejahteraan masyarakat secara nyata dapat dilihat dengan turunnya angka jumlah penduduk miskin, serta tersedianya lapangan kerja yang memadai bagi rakyat, pedagang kecil, buruh, nelayan, petani dan para pengusaha lokal akan menjadi tonggak dasar ketahanan ekonomi Kota Bengkulu, dan saya siap mewujudkannya,dan itu tentu merupakan salah satu cita-cita kita bersama dalam membangun daerah,” tutup Alan. (Yon)