Bengkulu (igscyber) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu bersama DPRD Provinsi Bengkulu, telah menyiapkan dana APBD tahun 2020 sekitar Rp 6 miliar, untuk kegiatan penanggulangan bencana yang akan terjadi dalam wilayah Provinsi Bengkulu.
Sekitar Rp 6 miliar mencakup kegiatan kebencanaan, mulai dari pemeliharaan alat-alat seperti pemantau tsunami dan gempa, kendaraan serta pembayaran honor dari tim penanggulangan bencana di lapangan telah dianggarkan.
Nonton TV cukup dari HP dan dimana saja. Klik Linknya dibawah ini.
Selain dana tersebut, masih ada dana darurat lainnya yang diletakan di bagian keuangan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu sekitar Rp 2 miliar lebih. Bisa digunakan jika terjadi bencana dalam wilayah Provinsi Bengkulu.
Anggota DPRD Provinsi Bengkulu mengatakan bahwa dana tersebut diakui tidak cukup, karena bencana itu datangnya tidak terduga. Belum lagi wilayah Bengkulu memang rawan terjadinya bencana alam seperti gempa, banjir, tanah longsor dan tidak menutup kemungkinan bencana tsunami.
Nonton TV cukup dari HP dan dimana saja. Klik Linknya dibawah ini.
Dengan dana yang masih terbatas dalam penanggulangan bencana tersebut memang diperlukan koordinasi lintas sektoran terutama dengan pemerintah kabupaten serta kota termasuk ke pusat. Tidak kalah pentingnya, terus melakukan upaya antisipasi dini dalam kesiap siagaan masyarakat ketika menghadapi bencana, termasuk melatih relawan bencana.
Meski anggaran dana untuk kesiap siagaan bencana ini tidak mengalami kenaikan dari tahun ketahun dalam APBD Provinsi Bengkulu, segala sesuatunya pasti ada solusinya. Apalagi dari koordinasi pihak legislatif dengan Komisi VIII DPR RI, juga siap membantu Bengkulu, asalkan usulannya bisa cepat disampaikan ke pusat.(DD)
Nonton TV cukup dari HP dan dimana saja. Klik Linknya dibawah ini.