Bengkulu Tengah (igscyber) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bengkulu Tengah memberdayakan masyarakat sebagai tenaga kerja untuk memperbaiki jembatan gantung di Desa Rajak Besi, Kecamatan Merigi Sakti. Hal ini sebagai bentuk kerjasama yang bertujuan untuk kepentingan masyarakat.
Pelaksana Kepala BPBD Bengkulu Tengah menjelaskan bahwa pemberdayaan masyarakat ini bentuk kerjasama yang positif. Kalau bisa lebih teliti jika masyarakat yang ikut dalam kegiatan.
Kabid Darurat BPBD Bengkulu Tengah, menjelaskan untuk pelaksanaaan kegiatan perbaikan jembatan gantung yang rusak akibat bencana alam lalu akan lebih baik memberdayakan masyarakat. Tenaga kerja langsung dari masyarakat disamping memberikan peluang kesempatan kerja, juga dapat menghasilkan pekerjaan dengan kualitas yang baik. dikarenakan masyarakat lebih mengetahui dan masyarakat juga yang akan menggunakan hasil pekerjaan mereka sendiri.
Selain mendapatkan gaji, tentu saja kepentingan masyarakat akan jembatan gantung bisa terealisasi dengan cepat. Apalagi letak dan kondisi jembatan juga jauh dari perkampungan. Jika mendatangkan tenaga kerja dari luar desa membutuhkan biaya tambahan, salah satunya biaya transportasi.
Untuk itu, BPBD Bengkulu Tengah dengan keterbatasan anggaran juga melakukan efisiensi untuk hal yang dianggap kurang perlu dan lebih mementingkan alokasi anggaran untuk perbaikan jembatan.
Dengan tujuan mendapatkan hasil pekerjaan yang berkualitas. Saat ini kondisi jembatan juga sudah hampir siap. Hanya tinggal pemasangan badan jembatan gantung, dan diperkirakan paling lambat akhir bulan ini sudah bisa beroperasi secara normal.(DD)